Oleh: Fachry Nur Mallo
Pendahuluan
Di beberapa tempat di dunia telah diamati bahwa beberapa jenis raptor mendatangi lahan terbakar untuk mendapatkan mangsa yang keluar dari dalam vegetasi. Bahkan diduga beberapa jenis raptor menjadi pemicu kebakaran hutan, karena ikut mengangkut bara api sehingga memperluas sebaran api, tetapi hal ini belum dapat dibuktikan secara ilmiah.
Gambar 1. Foto Spilornis rufipectus bertengger di Pohon di hamparan padang rumput Taman Nasional Rawa Aopa-Watumohai |
Penulis mencoba
mengumpulkan data fenomena ini dilakukan raptor di Sulawesi. Dari data
didapatkan, di Sulawesi terdapat empat
jenis raptor yang memanfaatkan kebakaran lahan untuk mendapatkan mangsa yang
tercatat di Sulawesi dan di luar Sulawesi; Spilornis
rufipectus, Circaetus gallicus, Haliastur indus, Milvus migrans dan Falco
tinnunculus, tetapi hanya satu catatan di Sulawesi, Spilornis
rufipectus. Catatan di luar Sulawesi akan bermanfaat menjadi rujukan
di Sulawesi, sehingga menjadi fokus perhatian saat melakukan kajian.
Perburuan Memanfaatkan Kebakaran Vegetasi
Spilornis rufipectus, merupakan
satu-satunya raptor tercatat melakukan aktifitas memanfaatkan kebakaran
vegetasi berburu mangsa di Sulawesi. Mungkin kejadian ini sering terjadi di
Sulawesi tetapi jarang tercatat. Satu-satunya catatan ini dari Ferguson-Lees & Christie. Menurut
Ferguson-Lees & Christie (2001) dalam the Peregrine Fund, burung ini sering
terlihat mencari makan di atas padang rumput terbuka, dan tertarik pada
kebakaran rumput.
Tiga jenis lain tercatat dari luar Sulawesi; Circaetus gallicus sering terlihat mencari makan di atas padang rumput terbuka, dan tertarik pada kebakaran rumput (Ferguson-Lees & Christie 2001; Coates & Bishop 1997). Di Semenanjung Melayu juga teramati satu individu mencari makan di rumput terbuka yang terbakar (Wells 1999 dalam the Peregrine Fund). Haliastur indus dan Milvus migrans juga tertarik pada kebakaran hutan (Menurut Wells; Irwin 1981 dalam the Peregrine Fund). Di Semenanjung Melayu Wells (1999) dalam the Peregrine Fund mengamati Milvus migrans tertarik pada tunggul dan api jerami, mungkin untuk menangkap mangsa hidup yang memerah, tetapi tidak ada perburuan aktif yang dilaporkan. Herklots (1967) dalam the Peregrine Fund menjelaskan Falco tinnunculus individu berkumpul di api dan mencari mangsa dengan terbang di arus udara panas di depan garis api.
Gambar 2. Foto Haliastur indus terbang di areal rawa terbuka di Morowali Utara |
Ketiga jenis
ini mungkin juga melakukan aktifitas berburu mangsa memanfaatkan kebakaran
vegetasi di Sulawesi, tetapi belum tercatat. Mengingat pengamatan aktifitas
makan terhadap raptor
Sulawesi jarang dilakukan.
Circus assimilis nampaknya berpotensi melakukan perilaku demikian, mengingat areal pencarian makanan utama burung ini pada areal padang rumput, dan semak-semak pendek kering. Tipe vegetasi tersebut sangat mudah terbakar. Di Mori Atas, Kabupaten Morowali Utara, setiap tahun terjadi kebakaran padang rumput dan semak rendah kering dalam skala luas, di areal ini populasi burung ini cukup tinggi. Mungkin tertinggi di Sulawesi. Tetapi penulis belum menjumpai jenis ini berburu pada vegetasi yang terbakar. Frekuensi pengamatan penulis lakukan terhadap burung ini relatif jarang (Mallo 2020).
Gambar 3. Foto Milvus migrans di Lembah Palu |
Kebakaran pada vegetasi semak dan padang rumput menyebabkan banyak hewan yang hidup dalam vegetasi tersebut keluar menyelamatkan diri keluar dari dalam vegetasi sehingga lebih mudah dilihat dan ditangkap. Kondisi ini dimanfaatkan raptor untuk berburu hewan-hewan tersebut. Umumnya hewan yang diburu raptor tersebut adalah mamalia berupa tikus, dan reptilia seperti berbagai macam ular dan kadal (Mallo 2020).
Ucapan Terima Kasih
Penulis
menyampaikan terima kasih kepada adik penulis Moh. Ihsan Nur Mallo, telah membantu
mengedit dan manerbitkan tulisan ini. Serta
semua pihak yang tidak sempat penulis sebutkan namanya satu persatu yang telah
membantu selama melakukan kegiatan di lapangan dan penulisan artikel ini.
Daftar Pustaka
Coates, B.J. & Bishop, K.D.
1997. A Guide to the Bird of Wallacea
(Sulawesi, the Moluccas
and the Lesser Sunda Islands, Indonesia).
Alderley. Dove Publication.
Mallo, F.N. 2020. Data Base Burung
Sulawesi. Celebes Bird Club (CBC) (Dalam Persiapan).
The Peregrine Fund. Global Raptor Information Network. http://www.globalraptors.org
Tidak ada komentar:
Posting Komentar